Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

Sahabat

Karya ini merupakan hadiah spesial dari sahabatku, Girara ghe.. terima kasih sahabat terbaikku semoga persahabatan kita makin melekat dan tak pernah berakhir..Amin Sahabat, Musim berganti setiap waktu, Hujan dan kemarau saling mendahului, Angin dan nada kehidupan bersahutan satu sama lain. Tapi langit tetap biru dari masa ke masa, Matahari setia memancarkan panas nan membara Lautan padang pasir masih menjaga mahkota gersang Gelap gulita enggan beranjak dari malam Tapi bintang masih bertahta dalam kerlip yang tak mampu di rengkuh Bongkahan sejarah senantiasa membisu di   kutub-kutub yang beku Samudera, pantai dan sungai selalu berjalan menuju muara yang sama, entah sampai kapan Sedang semesta selalu   berjalan mundur. Tapi cinta antar manusia kian menyala-nyala, seumpama degup yang merayap diam-diam di tiap dinding peradaban. Angin yang berarak dari timur ke barat, kerap   menyisakan melodi pada rupa yang tak sengaja terjamah. Keindahan mawar kian

Cinta

Tentang rindu (Giraraghe) Rindu yang tak tertuang dengan baik hanya akan menimbulkan kegelisahan lebih dalam. Dan rindu yang tak tersampaikan hanya akan melahirkan rindu-rindu yang lain. Percayalah, rindu itu bukan hal yang mudah, Tak peduli bahkan jika kamu dapat mengatakannya dengan baik. Tidak seperti cinta, rindu mampu membuatmu terperangkap diantara cinta itu sendiri dan keraguan. rindu menciptakan jarak diantara perasaan-perasaan manusia. jika cinta bersemayam dalam rongga dada seseorang, maka rindu menjelma sebagai nyawa dalam cinta. Tidak akan ada cinta apabila tiada rindu. Maka, selagi aku ada dihadapanmu, mendekatlah !! Hadapkan wajahmu pada wajahku, lalu kita selami rindu itu bersama-sama. Akan kutaruh kekuranganmu di sayap kiriku, dan pastikan kau taruh kekuranganku di sayap kananmu. Mari kita lampaui rindu dengan saling percaya, Kuyakin itu akan terlihat sempurna.